Life, it is human nature to develop relationships with others and experience life with a partner. Some settled down, got married, and have children. That one interesting part of all of these situations, is the journey to get to that one point or person.
And that journey, consists of love and heartbreaks .
Heartbreaks from rejection, self infliction, hurting from the unknown, and death.
The first exhibit, is when the one you love dearly is reckless with your own heart. They break it and shatter in ways you never thought they could.
Pernah kan, bila kau rasa dia itu nyawa kau, kau rasa dia lah yang paling tahu baik buruk kau, all those quirks that they seem to accept who you really are and love you unconditionally. The thing is, we can never really tell if that particular person won't hurt us sooner or later. It's true what they say, semua orang dalam dunia ni akan lukakan kita. Cara sahaja yang berbeza. Dan setiap parut dari luka itu,membentuk kita. Walaupun kau sayang dia macam bagai nak rak pun, at one point kau akan rasa terluka dengan certain things. Antara kau masih nak teruskan, atau kau tak mampu untuk teruskan because they already left you behind.
The second exhibit, when you break someone's heart.
Deal with it, in this life, someone will always bound to hurt another person. It's a cycle. Ada masa kita nak orang tu, orang tu nak yang lain, dan yang lain tu nak yang lagi lain. Akan ada yang terluka. Lumrah kehidupan. Tak semua benda yang kau mahu itu kau mampu capai. Ada limitnya, sebab ada masa benda yang kau nak tu benda yang kau tak patut ada dalam hidup pun. Same goes to this. Sometimes, orang yang sepatutnya kita tak patut lukakan itu yang kita lukakan. Yang mampu ada dengan kita, yang faham kita sepenuhnya, yang ada masa kita jadikan dia rebound bila kita sedih, tapi hakikatnya kita pilih jalan untuk hidup dengan yang lain. Dan dia, akan terluka. Yang pedihnya mungkin kau sendiri ingat kau tahu, tapi sebenarnya kau tak. Hati masing masing, rasa masing masing kau tahu?
Exhibit three, the kind of heartbreak that comes along when you have to watch the person you love entirely is happy with someone else.
Benda yang paling sakit, bila tengok orang yang kita masih sayang dalam diam, gembira dengan orang lain yang bukan diri engkau. Pernah kan, kau rasa macam tu? I once read, that ada masa kita lagak macam kita okay, kita boleh move on slowly dengan dia tak ada di sisi. But, there's a but, it's okay as long as they're still single.
Am I right ?
Bila dalam diam kau stalk atau kau dapat tahu dia dah move on dengan yang lain, mula lah kau rasa insecure, kau rasa kenapa bukan kau yang move on dulu, and maybe, just maybe, kenapa bukan kau yang ada di sisi dia. I know, being replaced sucks. It hurts to the core, and I can't stand the pain of being replaced by someone I love the most. But time flies, god gave what I deserve. If we're not meant to be together, we will never be. Semuanya dah tercatit, kita hidup je dalam dunia ni ambil pengajaran dunia dari sesiapa yang singgah dalam hidup kita.
The thing about love is, it's always subjective. it can be anything. Everyone have their own definition when it comes to being in love. But sometimes, there are steps we took that are bound to lead us to a massive heartbreak.
But chin up, stay strong.
Setiap yang luka itu pengajaran, setiap yang gembira itu kebahagiaan.
Kalau tak kenal derita, mana nak hargai erti bahagia. Tak macam itu ?
Selamat menjalani heartbreak kesayangan, dan bangkit kembali.